Minggu, 20 April 2014

Senangnya Belajar Psikologi



PERKEMBANGAN KOGNITIF

Tujuan :

  1. unyuk melatih penulis dalam membuat RPP
  2. untuk memenuhi syarat uts (ujian tengah semester penulis)
  3. untuk membantu pembaca dalam memahami perkembangan kognitif

Pengertian
Secara etimologi kognitif yaitu sebagai pemahaman terhadap pengetahuan atau kemampuan untuk memperoleh pengetahuan.

 istilah “cognitive” berasal dari kata cognition atau knowing berarti mengetahui. Dalam arti yang luas, cognition (kognisi) ialah perolehan, penataan, dan penggunaan pengetahuan.
Secara terminology adalah kepercayaan seseorang tentang sesuatu yang didapatkan dari proses berfikir tentang seseorang atau sesuatu. Jadi kognitif adalah gejala bagaimana cara manusia memperoleh

pengetahuan atau untuk menggunakan pengetahuan
.
Tahap perkembangan kognitif

1.     
sensor motor (teori Jeanne peaget). 0-2 tahun :
·         menangis,
·         menghisap,
·         gerak/menggapai

https://https://images-blogger-opensocial.googleusercontent.com


2.      Pra operasional. 2-7tahun:
·         berfikir prakonseptual (2-4 tahun, berbahasa)
Ø  contoh: kemampuan berbicara, menerima informasi, kemampuan bermain, ekspresi.
·         Berfikir intuitif(4-7)
https://images-blogger-opensocial.googleusercontent.com

3.      operasional kongkrit (7-11 tahun):
·         berfikir logis,
·         member argument/opini,
·         melakukan konserfasi,
·          mampu menyimpulkan.
https://images-blogger-opensocial.googleusercontent.com


4.      Operasional formal (11- dewasa):
·         menerima berbeda pendapat,
·          menguji  hipotesis,
·         dapat membayangkan konsep-konsep uang tidak berhubungan dengan realita kongkrit.
https://images-blogger-opensocial.googleusercontent.com

Hubungan kognitif dengan tingkah laku dan hasil belajar

Bahwa hubungan antara kognitif dengan hasil belajar sangat berperan penting, karena tanpa adanya fungsi kognitif pada siswa ia tidak akan mampu untuk memahami apa yang disampaikan guru, sehungga hasil belajarnya pun akan kurang maksimal. Bagaimana ia bisa memperoleh hasil yang baik jika materi yang disampaikan gurupun tidak ia pahami.

Karakter perkembangan kognitif

Perkembangan kognitif dibagi menjadi dua:
·         Anak-anak (Usia Sekolah Dasar) Operasional kongkrit (7-11 tahun) pada anak sekitar usia sekolah dasar, aktivitas mental anak terfokus pada objek yang nyata atau pada bagian kejadian yang pernah dialaminya. ini berarti bahwa anak usia sekolah dasar sudah memiliki kemampuan berpikir melalui urutan sebab - akibat

·        
Remaja (SMP dan SMA) Operasional formal (11- dewasa) 

secara umum, karakteristik perkembangan usia remaja ditandai dengan kemampuan berpikir secara abstrak dan hipotesis, sehingga ia mampu memikirkan sesuatu yang akan mungkin terjadi, sesuatu yang abstrak.

https://images-blogger-opensocial.googleusercontent.com
Faktor – faktor yang mempengaruhi perkembangan kognitif
·     
  
Bakat
·         Lingkungan
·         Hereditas dan lingkungan yang membentuk prilaku individu

Perbedaan individual dalam perkembangan kognitif

Individu memiliki potensi yang dapat menyebabkan perbedaan dalam perkembangan berfikir mereka. Berkembang atau tidaknya potensi tersebut tergantung pada lingkungan.

Cara membantu perkembangan kognitif dan implikasinya bagi pendidikan
·         Belajar dengan mengamati
·         Belajar sebagai proses internal yang bisa tercermin dalam perilaku
·         Perilaku yang berorientasi tujuan
·         Ayat Al-Qur”an yang berhubungann dengan perkembangan kogitif, yaitu Qs. An-Nahl(16): 11 dan 12















Dapat dicontohkan untuk pembuatan RPP

Mata pelajaran: Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas : IX, umur 14-15 tahun
Materi pembelajaran: Gelombang
Alokasi waktu: 2 x 45 menit

Tujuan:
Psikomotorik : Siswa mampu mempraktekkan antara gelombang transversal dan longitudinal. (P3)



 Kognitif : Siswa mampu membedakan ciri antara gelombang transversal dan gelombang longitudinal. (K1)
Catatan : Operasional formal (11- dewasa):
·         menerima berbeda pendapat,
·          menguji  hipotesis,
·         dapat membayangkan konsep-konsep uang tidak berhubungan dengan realita kongkrit.


Afektif: Menunjukkan nilai dari gelombang transversal dan gelombang longitudinal.(A3)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar